Senin, 31 Oktober 2011

Tugas Kelompok Softskill Minggu 5


Tugas minggu 5

Kelas                 : 1EB21
Nama Anggota  :  26211720 SHAKINA DWIANDARI
                                 25211878 RANI HANIFAH
                                 26211986 SYARAFINA GHASSANI
                                 21211893 DESMA PUTRI NURWANDINI
                                 20211954 ANNISA DWI PUTRI
 
Planning
Planning (perencanaan) merupakan pemilihan atau penetapan tujuan organisasi dan penentuan strategi kebijaksanaan program dalam metode sistem anggaran dan standar yg dibutuhkan untuk mencapai tujuan.

Organizing
Organizing (pengorganisasian) :
1. Penentuan sumber daya dan kegiatan yg dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi.

2. Perancangan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kerja yg akan dapat membawa hal-hal tersebut ke arah tujuan yang baik.
3. Adanya penegasan tanggung jawab tertentu
4. Pendelegasian wewenang yg diperlukan kepada individu untuk melaksanakan tugasnya.

Staffing
Staffing (penyusunan) adalah penarikan (recruitment) latihan dan pengembangan yang memberi orientasi pada karyawan dalam lingkungan kerja yg menguntungkan dan bersifat secara produktif.

Leading
Leading (pengarahan) adalah mendapatkan karyawan untuk melakukan apa yang harus mereka lakukan. Pekerjaan leading, meliputi lima macam kegiatan, yaitu mengadakan komunikasi, mengambil keputusan, memberi semangat, inspirasi, dan dorongan kepada bawahan supaya mereka bertindak, memilih orang-orang yang akan menjadi anggota kelompoknya, dan memberikan suatu wawasan juga pengetahuan agar terampil dalam usaha mencapai suatu tujuan

Controlling
Controlling  (pengawasan) adalah penemuan dan penerapan cara dan alat utk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dgn yg telah ditetapkan.

Directing atau Commanding
Directing atau Commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan tugas masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju pada tujuan yang telah ditetapkan semula.
Penerapan Dalam Diri :kita bisa mengatur segala hal yang kita punya dengan baik, dalam kegiatan sehari-hari saya suka manage waktu saya antara kuliah dengan mengerjakan bisnis saya (oriflame) saya harus adaptasi di dunia perkuliahan agar semuanya berjalan dengan lancar. Saya juga belajar untuk mengatur uang agar tidak cepat habis dan boros. Saya menabung sebagian uang saya di bank dan manfaatnya saya bisa lebih nyaman dengan memanage waktu dan uang saya. Semuanya berjalan dengan lancar sesuai yang saya inginkan.

Manfaat Manajemen :
- Manajemen sebagai suatu proses,
- Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen
- Manajemen sebagai suatu seni dan sebagai suatu ilmu pengetahuan


2. Apa ciri manajer profesional berdasarkan keterampilan manejemen yang berkaitan :
* Dengan hubungan antar pribadi
* Dengan informasi
* Dengan pengambilan keputusan
Jawab :
Berkaitan dengan hubungan antar pribadi :
Pemimpin lambang (figurehead)
Kepala simbolis untuk menjalankan sejumlah kewajiban rutin yang bersifat legal dan social.
2.Pemimpin (leader)
Bertanggung jawab untuk memotivasi dan mengaktifkan para bawahan
3.Penghubung (liaison) untuk memelihara suatu jaringan kontak luar yang berkembang sendiri yang memberikan dukungan maupun informasi.
Berkaitan dengan informasi :
1. Pemantau (monitor) sebagai pusat saraf informasi internal dan eksternal
2. Penyebar (disseminator) : meneruskan informasi yang diterima dari orang luar atau dari bawahan
3. Juru bicara ( spokesperson ) : meneruskan informasi kepada orang luar mengenai rencana, kebijakan, tindakan, dan hasil organisasi berkaitan dengan pengambilan keputusan.
Berhubungan dengan pengambilan keputusan :
1. Wirausaha ( entrepreneur ) : mencari kesempatan dalam organisasi dan lingkungannya dengan cara usaha-usaha yang bisa dilakukan secara baik
2. Pengendali gangguan ( disturbance handler ) : bertanggung jawab atas tindakan korektif bila organisasi menghadapi gangguan mendadak dan penting.

3. Bentuk-bentuk Organisasi
 Bentuk Organisasi Garis
Bentuk ini merupakan bentuk organisasi paling tua dan paling sederhana diciptakan oleh Henry Fayol. Biasa juga disebut dengan organisasi militer, cirinya adalah struktur organisasi ini relatif kecil, jumlah karyawan yang relatif sedikit, saling kenal, dan spesialisai kerja yang belum begitu rumit dan tinggi.

Bentuk Organisasi Fungsional
Bentuk ini merupakan sebagian pimpinan tidak mempunyai bawahan yang jelas karena setiap pimpinan berwenang memberikan komando pada bawahannya. Bentuk ini dikembangkan oleh FW Taylor.
 Bentuk Organisasi Fungsional dan Staff
Bentuk ini merupakan kombinasi dari bentuk organisasi fungsional dan bentuk organisasi garis dan staff. Adapun kebaikan dan keburukan dari bentuk organisasi ini adalah juga merupakan kombinasi dari bentuk diatas.

Tugas Kelompok Softskill Minggu 4


TUGAS MINGGU KE 4

Kelas : 1EB21
Nama Anggota : 20211954 ANNISA DWI PUTRI
                          21211893 DESMA PUTRI NURWANDINI
                          25211878 RANI HANIFAH
                          26211720 SHAKINA DWIANDARI
                          26211986 SYARAFINA GHASSANI
1. Perbedaan wiraswasta dan wiraswastawan, dan unsur-unsur yang dimiliki wiraswasta:
· Wiraswasta adalah bidang usaha / perusahaan yang dibangun oleh seseorang
dengan kepribadian tertentu.
· Wiraswastawan adalah seseorang yang memiliki kepribadian tertentu, secara
kualitatif lebih dari manusiapada umumnya yakni memiliki kemampuan seperti
berdiri diatas kekuatan sendiri, mengambil resiko, menetapkan tujuan atas
pertimbangan sendiri, dll

Unsur-unsur yang dimiliki wiraswasta :
· Pengetahuan
· Keterampilan
· Sikap mental
· Kewaspadaan

2. Perkembangan Franchising di Indonesia
Perkembangan waralaba di Indonesia, khususnya di bidang rumah makan siap saji sangat pesat. Hal ini ini dimungkinkan karena para pengusaha kita yang berkedudukan sebagai penerima waralaba (franchisee) diwajibkan mengembangkan bisnisnya melalui master franchise yang diterimanya dengan cara mencari atau menunjuk penerima waralaba lanjutan. Dengan mempergunakan sistem piramida atau sistem sel, suatu jaringan format bisnis waralaba akan terus berekspansi. Ada beberapa asosiasi waralaba di Indonesia antara lain APWINDO (Asosiasi Pengusaha Waralaba Indonesia), WALI (Waralaba & License Indonesia), AFI (Asosiasi Franchise Indonesia). Ada beberapa konsultan waralaba di Indonesia antara lain IFBM, The Bridge, Hans Consulting, FT Consulting, Ben WarG Consulting, JSI dan lain-lain. Ada beberapa pameran Waralaba di Indonesia yang secara berkala mengadakan roadshow diberbagai daerah dan jangkauannya nasional antara lain International Franchise and Business Concept Expo (Dyandra),Franchise License Expo Indonesia ( Panorama convex), Info Franchise Expo ( Neo dan Majalah Franchise Indonesia).
3. 5 contoh Riil usaha Franchising yang bergerak di bidang :
·Pendidikan :  Bimbingan belajar seperti Nurull Fikri, Ganesha
Operation, Primagama, dll
·Kesehatan :  Fitness First, Apotek, Rumah Sakit
·Salon & Perawatan :  Lutuye salon dll
·Makanan dalam negeri/ local :  Restoran bumbu desa, Bakso malang campur sari, dll
·Otomotif :  Shop and drive, dll

4. Perbedaan kewirausahaan dengan bisnis kecil dengan contoh kasus yang nyata
· Kewirausahaan adalah pelaku bisnis yang menerima resiko maupun peluang
karena
menciptakan dan menghasilkan bisnis
· Bisnis kecil adalah bisnis yang dimiliki dan dikelola secara mandiri yang tidak
mendominasi pasarnya.
Contoh :
· Kewirausahaan
Seseorang yang membuka restorannya didalam suatu bangunan yang sangat jelek/ bangunan lama dan dia menyulapnya menjadi sebuang bangunan yang kokoh, besar, dan terlihat elegant.
· Bisnis kecil
Seorang suami istri yang membuka warung tegal ( warteg ) di rumahnya untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.

Tugas Kelompok Softskill Minggu 3


Tugas minggu 3

kelas : 1EB21
Nama Anggota : 21211893 DESMA PUTRI NURWANDINI
                             20211954 ANNISA DWI PUTRI
                             25211878 RANI HANIFAH
                             26211720 SHAKINA DWIANDARI
                             26211986 SYARAFINA GHASSANI
1. a. CV adalah suatu bentuk badan usaha bisnis yang didirikan dan dimiliki oleh dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan bersama dengan tingkat keterlibatan yang berbeda-beda di antara anggotanya.  Contoh : CV. Kuhanda Semesta Group, CV. Protech Service Indonesia, CV. Millenium Marine Division, CV. United Controls, dan CV. Jakarta Agung Network.

  b. PT adalah suatu badan yang mempunyai kekayaan , hak, dan kewajiban secara terpisah dari kekayaan pribadi masing-masing dan keanggotaan perseroan ditunjukkan dengan jumlah kepemilikan saham perusahaan. Contoh: PT. Abdi Jaya, PT. Agung Podomoro, PT. Ajinomoto Indonesia, PT. Siloam Graha Medika, dan PT. Sheraton Bandara Hotel.

  c. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Contoh: Koperasi Sekolah , Koperasi Pegawai Republik Indonesia , KUD , Koperasi Dharma , dan Koperasi Sinar Harapan.

  d. Asuransi adalah suatu badan usaha dimana seorang penanggung mengikatkan diri pada seorang tertanggung dengan menerima suatu premi untuk memberikan penggantian kepadanya karena suatu keinginan, kerusakan/kehilangan keuntungan yang diharapkan yang mungkin akan dideritanya karena suatu peristiwa yang tidak menentu. Contoh: PT Asuransi Artarindo, PT Asuransi Jasa Raharja Putera, PT Asuransi Mega Pratama, PT Asuransi Sinar Mas, dan PT Asuransi Bhakti Bayangkara

 e. Leasing adalah badan usaha dimana terdapat kegiatan pembiayaan barang-barang modal yang digunakan oleh penyewa guna usaha selama jangka waktu tertentu yang memungkinkan pihak lessee untuk membayar imbalan atas penggunaan barang modal dengan menggunakan data dari pendapatan barang modal tersebut. Contoh: BCA Finance, Austindo Nusantara Finanace, Mandala Multifinance, Buana Finance, dan Mandiri Tunas Finance.

  f. Perseroan Terbatas Negara adalah badan usaha yang dikelola oleh negara dengan tujuan mencari keuntungan dan memberi pelayanan kepada umum. Contoh: PT Bank Mandiri , PT Garuda Indonesia , PT Angkasa Pura  , PT Kereta Api Indonesia , dan PT Pos Indonesia .

2. Lembaga keuangan di Indonesia dibagi menjadi 2 bagian , yaitu:
   a. Lembaga keuangan depository, yaitu lembaga keuangan yang menghimpun dana secara langsung dari masyarakat dalam bentuk simpanan.
   b. Lembaga keuangan non perbankan.

3.a. Merger adalah pelebaran beberapa perusahaan menjadi satu perusahaan besar dan      baru.
   b. Kartel adalah persekutuan beberapa perusahaan sejenis dibawah satu perjanjian tertentu.
   c. Joint ventura adalah kerjasama beberapa perusahaan dari berbagai negara menjadi satu perusahaan untuk mencapai konsentrasi kekuatan ekonomi yang lebih padat.

Tugas Kelompok Softskill Minggu 2

Tugas minggu 2

Kelas : 1EB21
Nama Anggota : 26211986 SYARAFINA GHASSANI
                             25211878 RANI HANIFAH
                             20211954 ANNISA DWI PUTRI
                             21211893 DESMA PUTRI NURWANDINI
                             26211720 SHAKINA DWIANDARI




1.  Langkah dalam mendirikan UKM :
    a. Modal usaha
 dibutuhkan uang atau peralatan serta beberapa perlengkapan untuk mendirikan UKM.
    b. Tentukan gagasan bisnis yang akan dikembangkan
 sesuaikan usaha yang akan di buka dengan kemampuan dan minat yang kita miliki,tanpa           meninggalkan faktor peluang pasar yang ada pada masyarakat.
    c. Tenaga kerja
Sebagai faktor produksi yang menjalankan kegiatan produksi
    d. Metode
Dibutuhkan inisiatif untuk berani mengamil keputusan dan menerima segala resiko dari keputusan yang dipilih

2.    - letak perusahaan terikat pada alam
      Contoh : perusahaan timah,pertamina
       - letak perusahaan berdasarkan sejarah
      Contoh : perusahaan batik,perusahaan udang
       - letak perusahaan berdasarkan pemerintah
      Contoh : perusahaan besi baja Krakatau steel
       - letak perusahaan berdasarkan hubungan internasional
      Contoh : perusahaan minyak free fort
       - letak perusahaan berdasarkan faktor ekonomi
      Contoh : perusahaan semen gresik

3.  Tujuan perusahaan,umumnya untuk memuaskan kebutuhan dari konsumen untuk nilai-nilai tertentu serta memperhatikan keinginan investor atau karyawannya

4.  a.)Lingkungan internal : lingkungan organisasi yang berada di dalam organisasi tersebut dan
secara formal memiliki implikasi yang langsung dan khusus pada perusahaan.
     b.)Lingkungan eksternal : faktor-faktor spesifik yang berada dalam lingkungan kerja

5.   a. ekologi : pencemaran udara,limbah perusahaan
      b. ekonomi : pajak dan urbanisasi
      c.sosial : kriminalitas dan pengangguran
      d.politik : pertahanan keamanan

6.   - Producer oriented approach : produsen yang menjadi pengendali utamanya dalam penjualan
      - Consumer oriented approach : konsumen yang menjadi pengendali utamanya dalam pembelian

Tugas Kelompok Softskill Minggu 1

Tugas minggu 1


Kelas : 1EB21
Nama anggota : 25211878 RANI HANIFAH
                          20211954 ANNISA DWI PUTRI
                          21211893 DESMA PUTRI NURWANDINI
                          26211720 SHAKINA DWIANDARI
                          26211986 SYARAFINA GHASSANI

1.  Bisnis adalah sebuah usaha jual beli barang atau jasa dengan tukar menukar barang atau jasa dengan sebuah alat pembayaran untuk memperoleh keuntungan atau laba serta untuk memenuhi kebutuhan hidup. kenapa bisa demikian, karena dilihat dari kebutuhan manusia yang bermacam-macam terhadap suatu barang/jasa, serta pergeseran hidup manusia dan perkembangan masyarakat baik kuantitatif atau kualitatif dapat menelurkan sebuah peluang bisnis bagi seseorang dengan pengelolaan yang baik serta didukung kiat-kiat bisnis agar menguntungkan.

2.  Bisnis pertama kali muncul sebenarnya sejak zaman primitive, yang dahulunya masyarakat primitive melakukan bisnis dengan cara barter, atau saling menukar barang yang sama nilainya. Seiring perubahan zaman yang semakin modern, kini masyarakat melakukan sebuah bisnis dengan menggunakan uang untuk mendapatkan sebuah barang yang dia butuhkan,

3.  Seseorang belajar bisnis memiliki alasan-alasan tersendiri, supaya bisa menjual maka dapat untung yang bisa dalam bentuk uang misalnya. Jika dapat uang maka bisa untuk beli jajan, untuk biaya sekolah diri sendiri atau anak, untuk tabungan, untuk modal investasi, untuk membeli rumah, untuk disumbangkan ke panti asuhan, untuk membantu orang tua agar senang di masa tua mereka. Dan ada juga orang-orang yang bertujuan ingin memperbaiki pola hidupnya ataupun juga memperbaiki kehidupannya yang dulu kurang mampu dan mungkin dengan jalan berbisnis orang-orang yang berpikir seperti itu bisa memiliki uang yang banyak dan bisa membeli apa saja yang dia mau. Pada intinya agar kita bisa mengetahui seluk beluk bagaimana cara menjual dan mendapatkan peluang untuk mempermudah cara mendapatkan profit/keuntungan,baik barang dan jasa.

4.  Faktor produksi adalah sumberdaya yang digunakan dalam sebuah proses produksi barang atau jasa, dengan melakukan proses, dan mengubah faktor-faktor produksi dari sesuatu yang tidak bermanfaat menjadi sesuatu yang bermanfaat .

a. Sumberdaya Alam
Sumberdaya alam adalah segala sesuatu yang disediakan oleh alam yang dapat dimanfaatkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Sumberdaya alam meliputi,seperti:
Ø Tanah, tumbuhan, hewan.
Ø Udara, sinar matahari, hujan.
Ø Bahan tambang.
Faktor produksi sumberdaya alam merupakan faktor produksi asli karena telah tersedia di alam langsung. Contohnya, pisang batu dapat dijadikan menjadi manisan dan bulu ayam bisa dijadikan kok (shuttlecock).


b. Tenaga Kerja Manusia
Tenaga kerja manusia adalah orang yang bekerja dengan seluruh upayanya yang meliputi bakat dan keahlian untuk melakukan berbagai pekerjaan.
Contoh beberapa tenaga kerja manusia,diantaranya:
a) Tenaga kerja terdidik, adalah pekerja yang memiliki pendidikan baik formal maupun non formal.
Contoh: guru, dokter, pengacara.
b) Tenaga kerja terlatih, adalah tenaga kerja yang mendapat keahliannya dari berbagai kursus yang diikutinya serta pengalamannya dalam bekerja.
Contoh: montir, tukang kayu, tukang ukir, sopir, teknisi.
c)Tenaga kerja tak terdidik dan tak terlatih, adalah tenaga kerja yang mengandalkan kekuatan jasmani.
Contoh: tenaga kuli pikul, tukang sapu, pemulung, buruh tani.

c. Sumberdaya Modal
Modal adalah barang-barang yang yang dipakai untuk memproduksi barang/jasa lain seperti mesin,peralatan dan bangunan. Modal dapat dibedakan menurut:
1) Kegunaan dalam proses produksi.
a)Modal tetap adalah barang-barang modal yang dapat digunakan berkali-kali dalam proses produksi.
Contoh: gedung, mesin-mesin pabrik.
b) Modal lancar adalah barang-barang modal yang habis sekali pakai dalam proses produksi.
Contoh: bahan baku, bahan pembantu.
2) Bentuk Modal
a) Modal konkret (nyata) adalah modal yang dapat dilihat secara nyata dalam proses produksi.
Contoh: mesin, bahan baku, gedung pabrik.
b) Modal abstrak (tidak nyata) adalah modal yang tidak dapat dilihat tetapi mempunyai nilai dalam perusahaan.
Contoh: nama baik perusahaan dan merek produk.

d. Sumberdaya Pengusaha
Pengusaha adalah orang-orang yang mengorganisasikan sumber daya produktif lainnya untuk memproduksi barang dan jasa. Sebagai pemicu proses produksi, pengusaha perlu memiliki kemampuan yang dapat diandalkan. Untuk mengatur dan mengkombinasikan faktor-faktor produksi, pengusaha harus mempunyai kemampuan merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan dan mengendalikan usahanya.

5. Lingkungan Internal Perusahaan adalah berberapa hal atau berbagai pihak yang terkait langsung dengan suatu organisasi atau perusahaan yang mengkaji pemasaran dan distribusi perusahaan,penelitian dan pengembangan. Faktor lingkungan internal terdiri dari faktor keuangan Perusahaan, Pemasok, Perantara,pemasaran, Pelanggan, dan Pesaing yang dapat menentukan titik kelemahan dan kekuatan dari perusahaan tersebut , dan mempengaruhi langsung terhadap setiap program serta kebijakan dari perusahaan tersebut.

Selasa, 25 Oktober 2011

Mengenal Bisnis

Pengertian Bisnis

   Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya. Secara historis, bisnis berasal dari kata business yang berasal dari kata dasar busy yang berarti “sibuk”. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.  Dalam ekonomi kapatalis, kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya.
    Secara Etimologi, bisnis adalah keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Secara luas, bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu atau sekelompok orang ( organisasi) yang menciptakan nilai melalui penciptaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan keuntungan yang maksimum melalui transakasi. Ada beberapa definisi bisnis dari beberapa tokoh diantaranya :
a.    Menurut Brown dan Petrello : “ Business is an institution which produces goods and services demanded by people”, yang berarti bisnis adalah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat sambil memperoleh laba. ( 1976)
b.   Menurut Steinford : “ Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people”,yang berarti bisnis sebagai aktivitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. (1979)
c.   Menurut Griffin dan Ebert : “ Business is an organization that provides goods or services in order toearn provit”, yang berarti bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang dan jasa dan bertujuan untuk menghasilkan profit ( laba). (1996)
d.    Menurut Hughes dan Kapoor : “ Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within a society or within an industry”, yang berarti bisnis adalah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri.
e.   Menurut Allan Afuah : Bisnis adalah sekumpulan aktivitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara menggembangkan dan mentransformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen. (2004)
f.     Menurut Glos, Steade dan Lowry: Bisnis merupakan jumlah seluruh kegiatan yan diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.
g.     Menurut Musselman dan Jackson: Bisnis merupakan suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.

Tujuan bisnis
    Dalam berbisnis atau berwirausaha ,berusaha mengolah bahan untuk dijadikan produk yang diperlukan oleh konsumen yaitu berupa barang dan jasa. Sedangkan, tujuan dari perusahaan adalah mendapatkan laba maksimum, yakni suatu imbalan yang diperoleh oleh perusahaan dari penyediaan suatu produk bagi para konsumen.


Fungsi bisnis
 Bisnis mempunyai fungsi menurut tokoh dan fungsi dalam mikro dan makro, yakni:
         a.         Menurut Steinhoff (1979:17), fungsi yang dilakukan oleh aktivitas bisnis dapat                         dikelompokkan ke dalam tiga fungsi dasar, yaitu :
                        1.   Acquiring Raw Materials ( memperoleh bahan baku)
     Dalam membuat roti kita memerlukan tepung terigu untuk membuatnya, membuat lemari kita juga memerlukan kayu untuk membuatnya, dan dalam membuat buku tulis kita memerlukan dahan untuk membuatnya.
2.   Manufacturing Raw Materials into products
Setelah bahan baku yang kita peroleh nanti akan diolah menjadi sebuah produk. Misalnya :  Dalam membuat roti, tepung terigu diubah menjadi roti dengan berbagai rasa.
3.   Distributing Products to Consumers
Produk yang dihasilkan lalu di distribusikan kepada konsumen.

b.    Fungsi mikro bisnis, yaitu :
1.      Kontribusi terhadap pihak yang berperan langsung, yakni:
a.   Pekerja atau Karyawan
Pekerja menginginkan gaji yang layak dari hasil kinerjanya, sedangkan manajer menginginkan kinerja yang tinggi yang ditunjukkan dengan omzet penjualan dan laba ( provit).
b.   Dewan Komisaris
Mengawasi dan memantau kegiatan manajemen dan memastikan berjalannya kegiatan hingga mencapai tujuan perusahaan.
c.    Pemegang Saham
Investor memiliki kepentingan dan tanggung jawab tertentu terhadap suatu perusahaan.
2.      Fungsi Makro Bisnis
a.   Masyarakat Sekitar Perusahaan
Memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.
b.   Bangsa dan Negara
Tanggung jawab kepada bangsa dan negara diwujudkan dengan kita membayar kewajiban pajak.

Elemen-elemen dalam sistem bisnis
Elemen dalam sistem bisnis terdiri dari empat, yaitu :
1.  Modal ( Capital)
Sejumlah uang yang digunakan untuk menjalankan kegiatan bisnis yaitu transaksi.
2.  Bahan-bahan ( Materials )
Faktor produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktifitas bisnis untuk diolah dan menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
3. Sumber Daya Manusia ( SDM)
Kualifikasi SDM, yakni memiliki kemampuan kompetitif dan berkualitas tinggi.
4.  Keterampilan Manajemen ( Management Skill)
Sistem manajemen yang dijalankan berdasarkan prosedur dan tata kerja manajemen.



Bentuk dasar kepemilikan Bisnis
Ada beberapa bentuk kepemilikan bisnis yang dianggap umum, diantaranya :
1.  Perusahaan perseorangan, yaitu bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh
satu orang dan ia bertanggung jawab sepenuhnya terhadap semua resiko dan jalannya kegiatan perusahaan.
a.   Kebaikan dari perusahaan perseorangan, yaitu :
1.    Seluruh laba menjadi miliknya,
2.    Kebebasan bergerak atau fleksibelitas,
3.    Kepuasan pribadi,
4.    Lebih mudah memperoleh kredit,
5.    Organisasi yang mudah terbentuk,
6.    Ongkos organisasi yang murah,dan
7.    Bersifat kerahasiaan.
b.   Keburukan dari perusahaan perseorangan, yaitu :
1.    Tanggung jawab pemilik tidak terbatas,
2.    Besar modal terbatas,
3.    Kecakapan pemimpin yang terbatas,
4.    Kerugian ditanggung sendiri,
5.    Kesulitan dalam manajemen,
6.    Kurangnya kesempatan pada para karyawan, dan
7.    Kelangsungan usaha kurang terjamin.

2.  Persekutuan ( firma )
Adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit.
a.   Kebaikan dari Firma, yaitu :
1.    Pengelolaan perusahaan dapat dibagi-bagikan
2.    Kebutuhan akan modal lebih mudah dipenuhi
3.    Setiap risiko dipikul bersama-sama
4.    Keputusan yang diambil lebih baik karena pertimbangan dari seseorang
b.   Keburukan dari Firma, yaitu :
1.    Kemungkinan timbul perselisihan
2.    Keputusan yang diambil kurang cepat
3.    Perusahaan bubar apabila seorang anggota mengundurkan diri
4.    Tanggung jawab pemilik tidak terbatas terhadap seluruh utang
   perusahaan
5.    Kerugian yang diakibatkan oleh seorang anggota harus ditanggung
   bersama oleh anggota lain.

3.   Persekutuan Komanditer ( CV)
  Adalah persekutuan dua orang atau lebih untuk mendirikan usaha dimana satu atau beberapa orang sebagai sekutu yang hanya menyerahkan modal dan sekutu lain menjalankan perusahaan.
a.   Kebaikan dari CV, yaitu :             
1.    Modal yang dikumpulkan lebih besar,
2.    Mudah memperoleh kredit,
3.    Kemampuan manajemennya lebih besar,dan
4.    Pendiriannya mudah.
b.   Keburukan dari CV, yaitu :
1.    Sebagian anggota atau sekutu mempunya tanggung jawab tidak terbatas,
2.    Kelangsungan hidupnya tidak menentu, dan
3.    Sulit untuk menarik kembali modalnya, terutama bagi sekutu pimpinan


4.    Perseroan Terbatas ( PT)

Adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur dan dengan memperoleh modal dengan mengeluarkan sero ( saham ) dimana setiap orang dapat memiliki satu atau lebih saham.
a.   Kebaikan dari PT, yaitu :
1.    Kebutuhan akan modal terpenuhi,
2.    Tanggung jawab persero terbatas,
3.    Keberlangsungan kehidupan PT lebih terjamin,
4.    Lebih mampu memperhatikan karyawan,dan
5.    Efisiensi dibidang kepemimpinan.
b.   Keburukan dari PT, yaitu :
1.    Biaya pendirian PT besar,
2.    Memimpin PT lebih sulit daripada perusahaan bentuk lain,dan
3.    Perhatian persero terhadap PT kurang.

5.    Koperasi
Adalah bisnis yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
a.   Fungsi koperasi Indonesia, yakni :
1.  Alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi kesejahteraan rakyat,
2.  Alat pendemokrasian ekonomi nasional,
3.  Sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa Indonesia,dan
4.  Alat pembina insan masyarakat untuk memperkokoh kedudukan
ekonomi bangsa Indonesia, serta dalam mengatur tata laksana perekonomian rakyat.
b.   Sumber keuangan koperasi berasal dari :
1.    Anggota koperasi,
2.    Pinjaman,
3.    Hasil usaha, dan
4.    Penanam modal.
c.    Koperasi bertujuan untuk menyejahterahkan anggotanya.
Bisnis berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam menghasilkan keuntungan ada 9, yaitu :
a.  Manufaktur
Adalah bisnis yang memproduksi produk yang berasal dari barang mentah atau     komponen-komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan.
b.  Bisnis Jasa
Adalah bisnis yang menghasilkan barang intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang mereka berikan.
c.   Pengecer dan Distributor
Adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen .
d.  Bisnis Pertanian dan pertambangan
Adalah bisnis yang memproduksi barang-barang mentah .
e.  Bisnis Finansial
Adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.
f.    Bisnis informasi
Adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan terutama dari penjualan-kembali properti intelektual.
g.  Utilitas
Adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk publik, seperti listrik dan air yang didanai oleh pemerintah.
h.  Bisnis Real Estate
Adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan mengembangkan properti, rumah, dan bangunan.
i.   Bisnis transportasi
Bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau individudari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.

Aspek-aspek Bisnis dan Karakteristik Bisnis
Bisnis memiliki empat aspek yang harus kita ketahui, yaitu :
a.  Kegiatan individu dan kelompok,
b.  Penciptaan nilai,
c.  Penciptaan barang dan jasa, dan
d.  Keuntungan melalui transaksi.

Adapun karakteristik yang dimiliki oleh bisnis yang terdiri dari tiga karakterisktik, yakni :
a.    Kompleksitas dan keanekaragaman,
b.    Saling ketergantungan, dan
c.    Perubahan dan inovasi.

Faktor- faktor yang menentukan iklim bisnis
Ada tiga faktor yang menentukan iklim bisnis dalam berbisnis, diantaranya:
a.      Investasi
Penggunaan sumber-sumber untuk menciptakan modal baru.
b.      Tabungan
Jumlah yang diputuskan oleh para pekerja untuk ditabung akan menentukan kuat lemahnya multiplier tersebut. Semakin banyak tabungan berarti semakin sedikit pengeluaran dan semakin lemah multiplier tersebut.
c.      Pemerintah
Pemerintah berperan sebagai pengelola sistem bisnis. Pemerintah, memiliki dua kebijaksanaan yang dapat mempengaruhi bisnis , yaitu :
1.   Kebijaksanaan Fiskal
Digunakan untuk mempengaruhi permintaan dengan meningkatkan pajak ( mengurangi permintaan) atau meningkatkan pengeluaran pemerintah ( meningkatkan permintaan ),
2.   Kebijaksanaan Moneter
Berkaitan dengan pengelolaan supply ( penawaran ) uang untuk meningkatkan atau menurunkan permintaan.

Problema bisnis yang dihadapi saat ini
Tiga persoalan yang selalu menjadi perhatian pemerintah maupun masyarakat karena dapat mempengaruhi setiap konsumen dalam sistem bisnis, yaitu :
a.   Inflasi
Adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam perekonomian.
b.   Produktivitas
Adalah keluaran barang dan jasa per unit tenaga kerja.
c.   Pengangguran
Tingkat pengangguran di Indonesia tidak dapat ditentukan secara tepat karen sulitnya mendapatkan data yang akurat. Salah satu timbulnya pengangguran karena banyaknya karyawan yang di PHK dimana perusahaan sudah tidak mampu lagi membayar mereka sebagai akibat turunnya penghasilan ( dari penjualan) secara drastis.


Jenis –jenis kegiatan dalam bisnis
Dalam menjalankan bisnis kita dihadapi oleh tiga jenis kegiatan dalam berbisnis, yaitu :

a.   Produksi
Adalah menghasilkan suatu barang dan jasa yang diperlukan oleh konsumen.
b.   Distribusi
Adalah menyalurkan atau mendistribusikan barang dan jasa untuk dikonsumsi konsumen
c.   Konsumsi
Adalah pelaku yang merasakan barang dan jasa yang ia perlukan.
Bisnis warnet di sekitar kita
Warung internet  atau yang kita kenal dengan nama warnet merupakan bisnis yang banyak diminati oleh masyarakat kita saat ini. Ada dua faktor mengapa orang membuka warnet,yaitu :
a.   Karena terbatas dan mahalnya akses internet, dan
b.   PC sebagai alat akses utama internet juga terbilang mahal bagi mayoritas
penduduk ekonomi ke bawah.
Karena dua faktor diataslah, banyak orang yang membuka bisnis internet sebagai solusi kita dalam membutuhkan akses internet yang terjangkau.

Ada juga beberapa faktor yang mempengaruhi usaha warnet , diantaranya:
a. Mulai tersedianya akses free wifi atau hotspot dimana-mana,
b  Penyediaan akses internet di kampus,
c. Penyediaan akses internet di kantor-kantor, dan
d. Mulai beroperasinya JarDikNas ( Jaringan Pendidikan Nasional ).

Faktor ini dapat membuat pelanggan warnet berkurang, namun faktor ini tidak membuat usaha warnet patah semangat mereka tetap memberikan yang terbaik bagi pelangganya dengan menyediakan kantin kecil didalamnya, lalu dengan memberikan harga paket , misalnya paket 5 jam dengan harga Rp. 12.000, hal ini membuat si pelanggan menjadi betah berlama-lama di warnet dengan harga yang terbilang terjangkau untuk ukuran mahasiswa maupun pelajar lainnya.

Omzet dalam menjalankan usaha warnet tersebut cukup besar bisa jutaan hingga puluhan juta tentunya.  Dalam mengelolah bisnis ini, modal awal yang dibutuhkan bisa mencapai puluhan juta hingga ratusan juta tergantung dari berapa banyak komputer yang kita perlukan dan disesuaikan dengan lahan yang ada. Namun, kini usaha warnet tidak hanya menyediakan akses internet saja tetapi juga menyediakan pelayanan scanning, print,dan fotokopi. Hal ini memudahkan mahasiswa dalam mengerjakan sesuatu pekerjaan dengan cepat.  Ada juga kelemahan dari membuka usaha ini, misalnya jika terjadi kerusakan koneksi maka akan berdampak ke semua user di warnet  tersebut, dan juga saat mati lampu kegiatan di dalam warnet akan terganggu. Ada dampak negatif jika anak-anak sering bermain internet seperti game online, dampak yang di dapat seperti malas belajar, dapat merusak organ mata, dan susah untuk tidur.